Jakarta Microsoft memperbaharui kemampuan mesin pencarian Bing miliknya dengan AI atau pembuat gambar bertenaga AI yang ditenagai oleh teknologi terbaru dari DALL-E yang dibuat oleh OpenAI.
Fitur ini, yang disebut Bing Image Creator, memungkinkan pengguna browser Microsoft Bing dan Edge untuk membuat gambar hanya dengan mengetik apa yang mereka inginkan.
Bing Image Creator, yang sudah menjadi bagian dari pratinjau Bing Microsoft, akan diintegrasikan ke dalam pengalaman obrolan Bing yang pertama kali diluncurkan dalam mode Kreatif, kata Youssef Mahdi, wakil presiden perusahaan dan kepala pemasaran konsumen.
“Tulis deskripsi gambar Anda, berikan konteks tambahan seperti lokasi atau aktivitas, pilih gaya seni, dan Pembuat Gambar membuat gambar dari imajinasi Anda,” kata Mehdi.
Dan pada Jumat (24 Maret 2023), menurut kutipan dari blog resmi Microsoft, fitur ini seperti asisten kreatif bagi pengguna.
Mehdi mengetik sesuatu seperti ” ‘menggambar ‘ atau ‘membuat gambar ‘ untuk membuat buletin visual untuk teman atau membuat ulang ruang tamu. Munculkan pesan di chat untuk mendapatkan inspirasi mendekorasi.”
Mengutip pdscustom.com, Microsoft juga menawarkan Bing Image Creator di browser Edge. Ikon baru muncul di sidebar, memungkinkan pengguna membuat gambar dari permintaan input teks.
Microsoft menguraikan fitur ini dalam mode kreatif Bing, tetapi berencana untuk meningkatkan cara kerjanya dalam obrolan pada beberapa kesempatan.
“Awalnya kami akan menyertakan Pembuat Gambar hanya dalam mode kreatif obrolan Bing, dan seiring waktu kami bertujuan untuk membuatnya tersedia dalam mode yang seimbang dan akurat,” kata Mehdi.
Sebagai referensi, Bing memiliki tiga mode respons: Kreatif, Seimbang, dan Akurat.
Mode kreatif menyertakan jawaban “asli dan imajinatif”. Mode akurasi meningkatkan akurasi dan relevansi untuk jawaban yang lebih spesifik dan ringkas.
Jika Anda tidak menggunakan pratinjau Bing terbaru, Anda juga dapat menguji Bing Image Creator secara terpisah melalui bing.com/create untuk membuat teks bahasa Inggris pada gambar.
Microsoft mengatakan akan menambahkan dukungan untuk lebih banyak bahasa dari waktu ke waktu.
Mengenai potensi penyalahgunaan, Microsoft mengklaim melindungi dari penggunaan yang tidak pantas. Mehdi menjamin perlindungan dari OpenAI selain perlindungan lain yang sudah ada di dalam fitur ini.
“Misalnya, kami telah menerapkan kontrol untuk membatasi pembuatan gambar berbahaya atau tidak aman,” katanya.
“Ketika sistem kami mendeteksi bahwa sebuah perintah berpotensi membuat gambar yang berpotensi berbahaya, perintah itu diblokir dan memperingatkan pengguna,” tambah Mahdi.
Microsoft sebelumnya juga mengumumkan Copilot, alat kecerdasan buatan (AI) modern untuk aplikasi dan layanan di Microsoft 365. Pengguna dapat membuat dokumen, email, dan presentasi dengan bantuan AI.
Kopilot didukung oleh GPT-4 yang dibuat oleh OpenAI dan dilengkapi dengan aplikasi Microsoft 365 seperti Asisten. Muncul sebagai chatbot di sidebar.
Fitur ini memungkinkan pengguna Microsoft Office untuk berkomunikasi, membuat teks dalam dokumen, membuat presentasi PowerPoint berdasarkan dokumen Word, dan menggunakan fitur seperti PivotTable di Excel.
“Ini terintegrasi dan berfungsi dengan aplikasi yang digunakan jutaan orang setiap hari, termasuk Word, Excel, PowerPoint, Outlook, dan Teams,” kata Presiden Microsoft 365 Jared Spataro.
Seperti dilansir The Verge, pada Sabtu (18 Maret 2023) pengguna akan dapat menggunakan Copilot untuk memberikan informasi tentang rapat yang akan mereka adakan di Microsoft Teams.
Anda mungkin juga perlu memberi tahu seseorang tentang proyek, perubahan organisasi seperti perekrutan baru-baru ini, atau kolega yang baru saja kembali dari liburan.
Juga di Teams, fitur AICopilot dapat merekam rapat, mengingatkan pengguna tentang apa yang mereka lewatkan jika terlambat, dan meringkas aktivitas selama rapat.
AI Copilot juga tersedia di semua aplikasi Microsoft Office. MS Word dapat digunakan untuk mengatur dokumen berdasarkan file lain. Teks yang dihasilkan oleh kecerdasan buatan dapat diedit dan disesuaikan secara bebas.
Kompetensi Lain Seorang co-pilot mungkin diminta untuk menyampaikan presentasi PowerPoint 10 slide berdasarkan dokumen di MS Word atau untuk menganalisis atau memformat data Excel.
Ini berarti bahwa pengguna Excel dapat menggunakan Copilot untuk membuat analisis SWOT atau tabel pivot secara instan berdasarkan data mereka.
Spataro menekankan bahwa Copilot, seperti alat AI lainnya, masih bisa melakukan kesalahan.
“Kadang-kadang co-pilot melakukannya dengan benar, dan di lain waktu memberikan ide yang tidak lengkap dengan kekurangan yang bermanfaat, tetapi masih memberikan awal yang lebih baik,” katanya.
Kopilot juga disediakan di Outlook. Pengguna juga dapat menghemat waktu untuk menghapus dan membalas email.
Utas email dapat diringkas, dan Copilot dapat menyesuaikan nada dan panjang email dengan menulis respons menggunakan tombol alih.